HITUNGAN HARI DALAM PUASA WETON

Bookmark and Share
1. Puasa weton sehari penuh.
    Artinya puasanya dilakukan 1 hari Jawa (sehari semalam, 24 jam).
    Puasa weton sehari ini adalah yang secara umum dilakukan dalam budaya masyarakat Jawa.
    Misalnya hari kelahirannya adalah Selasa Pahing, maka puasanya dimulai pada hari sebelumnya, yaitu
    Senin pk.5 sore dan berakhir pada hari Selasa Pahing tersebut pk.5 sore.

2. Puasa weton 3 hari (hari weton dijepit ditengah).
    Artinya puasanya dilakukan selama 3 hari Jawa terus-menerus tanpa putus, yaitu puasa pada hari weton
    ditambah 1 hari sebelumnya dan 1 hari sesudahnya, sehingga total puasa menjadi 3 hari Jawa terus-menerus.
    Puasa weton 3 hari biasanya dilakukan untuk harapan terkabulnya suatu keinginan khusus yang tidak terjadi
    setiap hari.    Misalnya kelahiran Rabu Kliwon,
    maka puasanya dilakukan selama 3 hari, yaitu Selasa, Rabu Kliwon dan Kamis terus-menerus tanpa putus.
    Hari Selasa dimulai pada hari sebelumnya, yaitu hari Senin pk.5 sore.
    Hari Kamis berakhir pada pk. 5 sore hari.
    Jadi puasa weton 3 hari itu dimulai pada hari Senin pk.5 sore dan berakhir pada hari Kamis pk. 5 sore terus-
    menerus tanpa putus siang dan malam.

3. Puasa weton 3 hari selama 7 kali berturut-turut.
    Artinya, puasanya dilakukan selama 3 hari Jawa terus-menerus tanpa putus yang dilakukan selama 7 kali
    berturut-turut tanpa putus (selama 7 bulan berturut-turut).
    Jenis puasa ini biasanya dilakukan untuk harapan terkabulnya suatu keinginan khusus yang bukan sesuatu
    yang biasa terjadi sehari-hari dan waktu pencapaiannya agak panjang (pada masa depan), atau untuk
    keinginan terkabulnya suatu keinginan khusus yang berat, yang kadarnya tinggi, yang bagi seseorang sulit
    untuk dicapai (biasanya disertai nazar), sehingga diperlukan suatu  laku tambahan  demi terkabulnya
    keinginannya itu, yaitu puasa ngebleng 3 hari 3 malam pada hari weton kelahiran seseorang, dan dilakukan
    selama 7 kali (7 bulan) berturut-turut tanpa putus dan ditutup dengan suatu ritual dan sesaji penutup
    (tumpengan), atau acara syukuran.


Sesuai ajaran kejawen, sebelum melaksanakan puasa berdoalah di luar rumah menghadap ke timur.  Begitu juga pada malam hari selama berpuasa, berdoalah di luar rumah menghadap ke timur. Setelah selesai berpuasa berdoa juga mengucap syukur karena telah diberi kekuatan sehingga dapat menyelesaikan puasanya.
Puasa weton menjadi sempurna setelah pada penutupan puasa dilakukan pemberian sesaji untuk roh sedulur papat dan pancer sebagai berikut (salah satu) :
1. Paling baik, mandi kembang telon (kembang tujuh rupa / setaman lebih baik), yaitu mandi guyuran
    air kembang dari kepala basah semua sampai ke kaki.
2. Kedua terbaik, makanan jajan pasar 7 macam, dimakan sebagai makanan buka puasa.
3. Bubur merah putih, yaitu bubur tepung beras (bubur sumsum) yang diberi gula jawa cair, dimakan sebagai
    makanan buka puasa.


Puasa weton ini menjadi sarana pemberian perhatian kepada roh sedulur papat dan menjadi sarana memperkuat kesatuan antara seseorang dengan roh sedulur papat dan para leluhurnya.
Bagi yang tidak sempat menjalankan puasanya, atau berhalangan, cukup melakukan mandi kembang saja, bisa pagi hari, siang, ataupun sore hari.
(Informasi selengkapnya tentang Sedulur Papat silakan dibaca :  Sedulur Papat Kalima Pancer ).
Puasa weton (wetonan) adalah salah satu laku budaya kebatinan yang sudah umum dilakukan dalam masyarakat jawa. Tetapi sehubungan dengan adanya pengaruh budaya Islam dalam masyarakat jawa, orang-orang jawa yang masih melakukan puasa weton ini tidak lagi melakukannya sesuai aslinya dalam ajaran jawa, yaitu dengan puasa ngebleng, tetapi melakukan puasanya sama dengan puasa biasa, yaitu puasa dari subuh sampai mahgrib. Sekalipun bentuk laku puasa itu masih memberikan kegaiban, tetapi sudah tidak lagi besar seperti seharusnya, bahkan karenanya banyak juga yang tidak lagi dapat merasakan kegaibannya sehingga kemudian tidak lagi melakukannya, dan kemudian digantikan dengan puasa Senin - Kamis, puasa mutih, atau puasa berpantang makanan tertentu saja.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar